Aspek Fisik
Gejala : Kecelakaan, sakit kepala, flu, sakit belakang, mag, hipertensi,
sakit jantung, insomnia
, lelah, alergi.
Sebab : Kebiasaan makan yang salah, polusi, minum-minuman keras, obat bius,
merokok, kerja
terlalu banyak, kurang olah raga, kurang tidur.
Cara mengatasi :
- Adakan perubahan lingkungan
- Pengobatan
- Hidup lebih tenang
- Cukup istirahat
- Mengubah pola hidup, berhenti merokok
- Makan dengan teratur
- Olah raga dengan teratur
- Hidup lebih santai
Aspek Intelektual
Gejala : Tidak ada kreatifitas, tidak ada imajinasi, bosan, tidak ada ide
baru, hilang rasa
humor, sikap apati/dingin.
Sebab :
- Melakukan pekerjaan yang membosankan
- Sedikit sekali tantangan
- Malas
- Tidak ada tujuan
- Terlalu banyak proyek yang dibuat
- Tidak dapat maju
Cara mengatasi :
- Cari pengetahuan baru
- Buat sesuatu yang menantang
- Baharui yang sudah ada
- Banyak membaca
- Tulis puisi,diary,artikel,
buku, ciptakan lagu
- Bergabung dalam grup diskusi
- Mengubah acara/chanel TV pada
Program yang berbau pendidikan
Aspek Sosial
Gejala : Hilang persahabatan, rasa kesunyian, menarik diri,
melakonkan suatu tindakan yang tidak benar.
Sebab : Pindah, kematian, terpaksa melakukan pekerjaan yang tidak disukai,
perubahan dalam pekerjaan, kelahiran, ketidakpuasan.
Cara mengatasi :
- Cari teman/kenalan baru
- Lebih banyak senyum
- Lebih banyak menghadiri perkumpulan sosial
- Belajar untuk saling berbagi
- Belajar percaya pada orang lain
- Belajar melihat dunia luar
- Sadari bahwa sebenarnya dunia ini menyenangkan
Aspek Emosi
Gejala : Tertekan, cemas, takut, hilang percaya diri, bingung, marah.
Sebab :
- Konflik internal - eksternal
- Kegagalan
- Hilang kehomatan
- Rendah atau terlalu tinggi harapan
atau tujuan hidup
- Kurang penghargaan
Cara mengatasi :
- Hindari penyebab konflik
- Menerima diri sebagaimana adanya
- Disiplin yang kuat
- Bicarakan masalah anda
pada orang yang dapat dipercaya
- Realistik dalam tujuan
- Belajar mengendalikan marah atau takut
Aspek Spiritual
Gejala : Selalu susah, kecewa, hampa tidak ada harapan, perasaan bersalah,
tidak ceria.
Sebab :
- Ragu-ragu
- Perasaan bersalah yang tidak dapat diatasi
- Kurang penyerahan
- Ada dosa yang tersembunyi yang suka dilakukan
Cara mengatasi :
- Lebih banyak berdoa
- Baca ayat-ayat kitab suci
- Mendengar musik yang membangun
semangat atau mengangkat jiwa
- Akui kesalahan Anda
- Penyerahan
- Meditasi
- Suka membagikan
Sumber : UPPKM Rumah Sakit ADVENT
Jl. Cihampelas 161, Bandung.